Lukisan Surealisme The Persistence of Time karya Salvador Dali
Surealisme merupakan gerakan seni yang hadir dan berkembang di abad 20. Aliran ini dicetuskan oleh Andre Breton, sastrawan dari aliran Dadaisme, di dalam tulisan Manifesto Surealis-nya pada tahun 1924.
Namun, beberapa ahli mengatakan bahwa aliran ini sudah ada sejak tahun 1917. Hal ini terlihat pada karya dari Giorgio de Chirico yang menampilkan pemandangan trotoar kota dengan gaya seperti halusinasi.
Surealisme merupakan aliran yang terlahir dari pemberontakan kepada zona nyaman yang dihasilkan dari kaum kelas menengah ke bawah. Menurut kaum Dadais, kaum menengah ke bawah merupakan kaum yang dirugikan dalam tatanan masyarakat modern.
Oleh karena itu, para Dadais berusaha untuk menggugah kaum kelas menengah untuk keluar dari pikiran generik tersebut. Aliran Surealisme ingin membuat pemikiran orang-orang bebas dari berbagai batasan realitas yang dibangun oleh masyarakat modern.
Aliran Surealisme juga memiliki eranya tersendiri. Berakhirnya aliran Surealisme jadi perdebatan di antara sejarawan.
Menurut beberapa sejarawan, Surealisme berakhir sesudah terjadi Perang Dunia II, ketika gerakan seni modern lain terkenal. Sedangkan menurut sejumlah ahli yang lain, kematian Andre Breton pada tahun 1966 menandai berakhirnya aliran Surealisme. Namun, terdapat pendapat bahwa aliran ini berlanjut karena tercermin melalui karya seni kontemporer.