Mengenal Struktur Umum Procedure Text, Sudah Tahu Belum? 

Struktur umum pertama dari  penulisan procedure text adanya tujuan (goal/aim). Dalam procedure text penting untuk menetapkan sebuah tujuan mengenai hal apa yang ingin dikerjakan. Sebab, secara harfiah procedure text merupakan sebuah teks yang memberikan sebuah informasi mengenai bagaimana cara melakukan, membuat, dan mengoperasikan sesuatu.

Untuk itu, dengan adanya tujuan dalam procedure text akan memudahkan pembaca mengetahui hal apa yang akan dikerjakan. Agar lebih paham, simak contoh di bawah ini!

Contoh: 

How to Make a Cup of Tea

1. First, fill the kettle with fresh water and bring it to a boil.
2. Place a tea bag into your cup or mug.
3. Once the water has boiled, carefully pour it into the cup over the tea bag.
4. Then, let the tea bag steep in the hot water for 3-5 minutes.
5. After that, remove the tea bag from the cup and discard it.
6. Add 1 teaspoon of sugar to taste. Stir well.
7. Your tea is ready to be enjoyed. Sip and relax!

Dari contoh di atas menjelaskan, bagaimana cara membuat secangkir teh. Terlihat pada judul (title) yaitu how to make a cup of tea yang menyatakan bahwa procedure text di atas menjelaskan tujuan (goal/aim) secara jelas dari procedure text tersebut.

Selanjutnya ada alat dan bahan (material and ingredient) dalam struktur umum pada procedure text. Tanpa adanya alat dan bahan, bukan procedure text namanya. Sebab, dengan adanya alat dan bahan  dapat menjelaskan apa saja yang dibutuhkan dalam membuat sesuatu. Serta, pembaca akan mudah mempersiapkan terlebih dahulu sebelum mengikuti instruksi berikutnya. 

Berikut contoh alat dan bahan (material and ingredient) dalam procedure text, simak di bawah ini!

Contoh 1:

How to Plant a Flower

Materials:

• Flower seeds or seedlings.
• Garden trowel.
• Watering can.
• Potting soil.
• Garden gloves.
• Plant pot.

Cobtoh 2:

How to Make Chocolate Pudding

Ingredients:

• 1/2 cup granulated sugar.
• 1/3 cup unsweetened cocoa powder.
• 3 tablespoons cornstarch.
• 1/4 teaspoon salt.
• 2 3/4 cups milk
• 2 tablespoons unsalted butter.
• 1 teaspoon vanilla extract.

Materials:

• Medium saucepan.
• Whisk.
• Measuring cups and spoons.
• Heatproof spatula or spoon.
• Bowls or ramekins for serving.
• Plastic wrap (optional)

Langkah-langkah (steps) ini menjadi bagian akhir dalam struktur umum procedure text, tanpa adanya steps akan menyulitkan pembaca untuk melakukan apa yang akan dikerjakan. Dalam penulisan langkah-langkah (steps) ini juga harus rinci, spesifik, dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh pembaca. Agar lebih paham, bagaimana penulisan langkah-langkah (steps) yang benar pada procedure text. Simak contoh di bawah ini!

Contoh:

How to Make Fried Rice

Steps:

1. Firstly, chop all vegetables, mince garlic, and beat the eggs.
2. Next, heat the vegetable oil in a large skillet.
3. Then, add the mince garlic and chop onion to the skillet.
4. Stir until fragrant and the onion is translucent, about 2-3 minutes.
5. Add the mixed vegetables to the skillet. Then, stir for another 3-4 minutes until they are tender.
6. Push the vegetables to one side of the skillet and pour the beaten eggs into the other side.Then, mix them with the vegetables.
7. Afterward, add the rice to the skillet. Break any clumps with the spatula.
8. Pour the soy sauce, oyster sauce (optional), and sesame oil (optional) over the rice.
9. Stir everything together, ensuring the rice is evenly coated with the sauces. Add salt and pepper.
10. Finally, transfer the fried rice to a serving dish and enjoy it while hot.

Bagaimana, sudah tahu bukan struktur umum pada penulisan procedure text? Ketiga struktur di atas menjadi bagian penting dalam penulisan procedure text atau teks prosedur. Sebab, tanpa adanya struktur umum (general structure) pada procedure text akan membuat kesuliatan pembaca untuk melakukan sesuatu. Jadi, jangan lupakan struktur umum ini sebelum membuat procedure text.