5 Rekomendasi Novel tentang Kucing, Menghibur dan Heartwarming

Penasaran gak sih soal isi hati kucing dan apa yang sering mereka pikirkan? Coba deh, baca buku berjudul Diary of Cat karya penulis Jepang bernama Mayumi Nagano. Mayumi Nagano sendiri bukan nama baru di industri literasi Jepang, sebab pada 1988, ia memenangkan Penghargaan Bungei untuk Shōnen Arisu (Alice Kecil), dan pada tahun 2015, berhasil memenangkan Penghargaan Izumi Kyōka ke-43 untuk Sastra serta Penghargaan Sastra Noma ke-68 untuk Meido-ari (Di Jalan Menuju Negeri Orang Mati).

Diary of Cat mengisahkan tentang sepasang kucing bernama Chimaki dan Norimaki yang tersesat di kota metropolitan, Tokyo. Jika beruntung, mereka bertemu manusia baik yang memberi tumpangan tidur. Sampai akhirnya, Chimaki dan Norimaki bertemu rumah baru yaitu keluarga Hōrai, yang terdiri dari seniman, pemimpi, dan katering eksentrik yang memiliki satu kesamaan, yakni kecintaan mereka pada makanan enak.

The Restaurant of Lost Recipes adalah buku karya Hisashi Kashiwai, penulis kelahiran tahun 1952. Ia dibesarkan di Kyoto yang telah banyak menulis tentang kota kelahirannya dan berkolaborasi dalam program TV dan majalah. Dan buku tersebut, merupakan bukunya yang terbit tahun 2024.

Secara garis besar, buku setebal 224 halaman ini Chef Nagare dan putrinya, Koishi yang akhirnya menemukan kembali jati diri mereka sebagai "detektif makanan". Lewat perjalanan sebagai detektif tersebut, mereka mendapatkan resep yang hilang dan menyalakan kembali kenangan yang terlupakan. Buku The Restaurant of Lost Recipes ini telah menjadi salah satu novel terpopuler di Jepang saat ini, lho.

Rekomendasi novel tentang kucing berikutnya adalah The Travelling Cat Chronicles. Berlatar belakang perubahan musim di Jepang yang digambarkan dengan halus dan menyentuh. Ia adalah Nana, seekor kucing yang melakukan perjalanan darat dengan pemiliknya yang dari situ, ada banyak kisah tentang persahabatan, keluarga, dan kebaikan mengharukan.

The Travelling Cat Chronicles ditulis oleh Hiro Arikawa, penulis terkenal asal Jepang. Selain buku ini, sang penulis juga berkarya lewat buku berjudul The Goodbye Cat. Dengan ketebalan 227 halaman, cocok banget jadi bacaan sekali duduk.

Pernah terbayang gak sih bagaimana kalau sebuah kafe, dikelola oleh kucing? Ini lah yang diceritakan dalam novel The Full Moon Coffee Shop yang telah terbit sejak tahun 2024. Kedai kopi ini tidak memiliki lokasi tetap, tidak ada jam tetap, dan tampaknya muncul secara acak. Makin seru karena kucing-kucing di sana bisa berbicara!

Mereka yang bisa masuk ke kedai tersebut adalah orang tersesat dan butuh bercerita. Hal ini digambarkan oleh sang penulis Mai Mochizuki dengan sangat detail tapi juga menghibur. Cuma 240 halaman, The Full Moon Coffee Shop pun salah satu buku terlaris dari penerbit Random House Publishing Group.

Apabila kamu membutuhkan sebuah novel yang heartwarming sekaligus indah, We'll Prescribe You a Cat adalah jawabannya. Buku tersebut mengisahkan tentang sebuah klinik di Kyoto yang dikunjungi oleh orang-orang yang berusaha bertahan hidup. Uniknya, mereka tak meresepkan obat kimia atau herbal, melainkan kucing sebagai penyembuh.

Novel ini menceritakan kekuatan batin antara manusia dengan kucing. Mulai dari gadis muda sampai pria paruhbaya, digambarkan setiap pasien memiliki gejolak batin yang akhirnya terbantu oleh anabul. Syou Ishida sang penulis sudah berhasil membuat buku setebal 304 halaman tersebut juga menjadi penawar bagi pembacanya.

Itu dia rekomendasi novel tentang kucing yang bisa masuk dalam wish list bacaanmu berikutnya. Punya kisah menyentuh, sekaligus bisa membantumu memahami anabul kesayangan. Selamat membaca!