Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi keluarga (pexels.com/Craig Adderley)

Daerah Minang memiliki ragam bahasa yang unik, tak terkecuali kata-kata yang mereka jadikan sebagai panggilan pada keluarga. Walaupun sebagian dari mereka juga memakai kata sapaan dalam bahasa Indonesia, tapi tentu saja, sapaan khas Minang masih harus dilestarikan.

Apa saja yang biasa sapaan dalam bahasa Minang? Yuk, simak ulasan berikut!

1.Orangtua laki-laki

Irwansyah dan sang buah hati (instagram.com/irwansyah_15)

Masyarakat Minang biasanya memanggil orangtua laki-laki dengan sebutan abak, apak, dan apa. Untuk abak dan apak, semakin ke sini, pemakaiannya semakin jarang. Orang-orang cenderung lebih suka memakai apa agar terdengar lebih dekat. Perbandingannya seperti papa kalau dalam bahasa Indonesia. Ini juga sama halnya seperti dalam bahasa Korea yang memakai abeoji untuk bahasa formal dan appa untuk informal.

Terlepas dari itu, tak sedikit pula orang yang memakai sapaan ayah, papa, dan lain sebagainya. Hal ini terjadi akibat semakin banyak penduduk Minang yang merantau sehingga mengikuti perkembangan dari luar.

2.Orangtua perempuan

Editorial Team

EditorYudha

Tonton lebih seru di