Ilustrasi sasando (antarafoto.com/Kornelis Kaha)
Awal mulanya sasando berawal dari kisah Sangguana. Ketika itu Sangguana terdampar di Pulau Ndana dan jatuh cinta dengan putri raja. Ketika sang raja tahu putrinya dicintai oleh Sangguana, dia pun memberikan syarat. Sang raja meminta Sangguana untuk membuat alat musik yang berbeda.
Permintaan raja ini pun sampai terbawa mimpi. Sangguana bermimpi memainkan alat musik yang indah dengan suara merdu. Dia pun membuatnya dan diberi nama Sasando. Karena sang raja menyukainya, dia pun diizinkan untuk menikahi putrinya.
Sasando sendiri merupakan bahasa Rote, yaitu Sasandu yang artinya bergetar atau berbunyi. Alat musik ini biasanya untuk mengiringi nyanyian syair, tarian tradisional, dan menghibur keluarga yang sedang berduka.