ilustrasi radio (pexels.com/Pixabay)
Dr. Mahlon Loomis merupakan dokter gigi asal Amerika Serikat yang hidup di tahun 1800-an. Meskipun berprofesi sebagai dokter gigi, ia justru memiliki ketertarikan tersendiri terhadap gelombang listrik.
Selama ini, dunia mengakui Guglielmo Marconi sebagai bapak radio. Ia melakukan eksperimen mulai tahun 1895 dan sukses di tahun 1899. Tapi ternyata, 8 tahun sebelum Marconi lahir, tepatnya pada tahun 1866, Loomis telah berhasil melakukan komunikasi nirkabel.
Dilansir Lynchburg Museum, dalam sebuah jurnal tertulis tanggal 20 Februari 1864, Loomis mengungkapkan bahwa ia telah bertahun-tahun mencoba mempelajari proses di mana komunikasi telegrafi dapat dilakukan melintasi lautan tanpa kabel apa pun dan juga dari titik ke titik di bumi, tanpa kabel. Selanjutnya, pada tahun 1866 ia memulai ekperimennya dan berhasil melakukan komunikasi nirkabel di Pegunungan Blue Ridge.
Loomis menggunakan dua layang-layang, dengan jarak antara 14-18 mil (22,5-28,9 kilometer), antena vertikal, detektor frekuensi tinggi, dan pemancar celah percikan untuk melakukan percobaannya. Library of Congress Amerika Serikat kemudian mengakuinya sebagai contoh pertama komunikasi udara nirkabel dimana pemancar dan detektor bekerja sama untuk menyebabkan satu layang-layang menggerakkan yang lain, berbicara satu sama lain melalui gelombang radio.
Meskipun tidak tercatat sebagai penemu gelombang radio karena eksperimennya yang lebih sederhana, Loomis dihormati lewat Loomis Day atau Hari Loomis yang dirayakan setiap 30 Mei. Sedangkan, orang yang mengusulkan perayaan tersebut adalah Robert L. Birch dari Puns Corp yang juga mengusulkan banyak hari besar lain di Amerika.
Itulah beberapa momentum internasional yang dirayakan setiap tanggal 30 Mei. Cukup banyak perayaan bermakna, seperti Hari Kentang Internasional dan Hari MS Sedunia. Semoga dengan penjelasan di atas kamu tidak akan bingung lagi tanggal 30 Mei memperingati hari apa saja.