Terakhir, Ivan menyampaikan bahwa bahasa yang baik itu adalah bahasa yang digunakan sesuai dengan konteks. Ini berarti dalam media apa pun, baik media sosial, tatap muka, atau lainnya, kita harus memerhatikan siapa yang lawan bicara kita dan menyesuaikan penggunaannya bahasanya.
Selain itu, konteks di sini juga bisa diartikan dengan kondisi pembicaraan yang bersifat formal atau tidak formal. "Bahasa yang baik itu adalah bahasa yang digunakan sesuai dengan konteks, baik dalam konteks pembicaraan maupun konteks situasi. Jadi, kita harus memperhatikan lawan bicara dan situasi di saat kita sedang berbicara," ungkapnya.
Ia turut memberikan contoh yang diambil berdasarkan pengalamannya. "Waktu saya di Bandung, anak muda di sana sering banget menggunakan kata gaul yang cenderung kasar. Itu tidak masalah. Akan tetapi, bagi orang di luar komunitas itu, pasti punya presepsi yang berbeda. Jadi, kita harus bisa menyesuaikan dengan lingkungan kita bertutur dan audiens kita," tutupnya.
IDN Times menggelar Indonesia Writers Festival 2020. Acara yang juga dikenal dengan IWF 2020 ini adalah pertemuan independen yang berkomitmen untuk memberdayakan Indonesia melalui bidang menulis. Acara dengan slogan Empowering Indonesia Through Writing ini dilangsungkan pada 21 hingga 26 September 2020 melalui zoom dan Youtube channel IDN Times.
IWF 2020 sendiri menghadirkan lebih dari 30 pembicara kompeten di berbagai latar belakang seperti Nadin Amizah, Sal Priadi, Agus Noor, Ivan lanin, Tsana, Kalis Mardiasih, dan masih banyak lainnya.