Bahasa Indonesia dan Bahasa Malaysia memang memiliki banyak kosakata yang serupa. Kendati demikian, ternyata sejumlah di antaranya justru melahirkan makna yang kontras berbeda. Imbasnya, terjadilah semacam salah kaprah, apalagi jika konotasi makna di antara dua bahasa tersebut terlalu timpang.
Contohnya saja beberapa kosakata berikut, yang rupanya berkonotasi negatif, tepatnya 'vulgar'.