ilustrasi bermain bersama (pexels.com/Ron Lach)
Berada di tengah teman sebaya dapat membuat perasaan anak lebih baik. Selain bermain bersama, anak juga berkesempatan mencurahkan isi hatinya pada mereka. Biarkan saja anak menceritakan kekesalannya akibat rencana liburan yang batal.
Orangtua jangan justru melarangnya karena curhat pada teman akan membuat perasaan anak lebih lega. Soalnya, dengan selisih usia yang sangat banyak, anak terkadang merasa orangtua kurang memahami perasaannya.
Batalnya rencana liburan yang sudah digagas bersama bisa menjadi ajang belajar baik untuk orangtua maupun anak. Di satu sisi, orangtua perlu lebih matang dalam merencanakannya sehingga potensi batal makin kecil.
Di sisi lain, anak juga belajar untuk lebih dewasa dengan memahami bahwa tak selamanya segala hal berjalan sesuai rencana. Dengan mengomunikasikan penyebab kebatalan serta rencana selanjutnya, ini tidak akan menjadi masalah besar, kok.