Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pengasuh berpengalaman (freepik.com/freepik)
ilustrasi pengasuh berpengalaman (freepik.com/freepik)

Memilih daycare atau tempat penitipan anak memang bukan perkara yang mudah, apalagi jika ini pertama kalinya kamu mempercayakan anak kepada orang lain. Keamanan, kenyamanan, dan kualitas pengasuhan menjadi faktor utama yang harus diperhatikan sebelum mengambil keputusan.

Salah pilih daycare bisa berdampak buruk pada perkembangan anak, baik secara emosional maupun sosial. Oleh karena itu, sebagai orangtua, penting untuk memahami kriteria daycare yang tepat agar anak mendapatkan lingkungan yang mendukung tumbuh kembangnya. Kalau kamu bingung, berikut beberapa tips agar kamu tidak salah pilih daycare untuk anak. Yuk, simak artikelnya!

1. Sesuaikan dengan biaya dan anggaran keluarga

ilustrasi biaya dan anggaran (freepik.com/rawpixel.com)

Sebelum memilih daycare, penting untuk memastikan bahwa biaya yang ditawarkan sesuai dengan anggaran keluarga tanpa mengabaikan kualitas layanannya. Pastikan kamu memahami rincian biaya, termasuk biaya tambahan seperti makanan, kegiatan khusus, atau biaya pendaftaran agar tidak ada pengeluaran tak terduga.

Kamu juga bisa membandingkan beberapa daycare dalam kisaran harga yang sesuai dengan anggaranmu untuk menemukan yang menawarkan keseimbangan terbaik antara harga dan layanan. Jangan ragu untuk bertanya kepada pihak pengelola mengenai opsi pembayaran, diskon, atau subsidi yang mungkin tersedia untuk membantu meringankan biaya daycare, ya!

2. Lokasi dan perjalanan yang nyaman

ilustrasi lokasi perjalanan (freepik.com/freepik)

Pastikan juga daycare yang kamu pilih lokasinya strategis dan mudah diakses dari rumah atau tempat kerja untuk menghindari perjalanan yang terlalu jauh atau macet, ya. Pastikan juga lingkungan sekitar daycare aman, tidak berada di dekat jalan raya yang ramai atau area yang berisiko tinggi seperti pabrik atau tempat konstruksi.

Selain itu, jika daycare menyediakan layanan antar-jemput, pastikan kendaraan yang digunakan aman dan sesuai standar keselamatan anak. Dengan memilih lokasi yang tepat, kamu bisa menghemat waktu perjalanan sekaligus memastikan anak tetap nyaman dan aman selama di daycare.

3. Memiliki izin resmi

ilustrasi daycare berizin resmi (freepik.com/rawpixel.com)

Poin ini juga sangat penting sebelum mendaftarkan anak ke daycare, pastikan tempat tersebut memiliki izin resmi dari dinas terkait, ya. Memiliki izin operasional menunjukkan bahwa daycare telah memenuhi standar keamanan, kebersihan, serta tenaga pengasuh yang kompeten.

Tanpa izin, ada risiko layanan yang diberikan tidak memenuhi standar dan bisa membahayakan anak. Kamu bisa menanyakan langsung kepada pengelola atau mengecek daftar daycare terdaftar di instansi pemerintah setempat.

4. Pengasuh memiliki kualifikasi dan pengalaman yang relevan

ilustrasi pengasuh berpengalaman (freepik.com/freepik)

Pengasuh di daycare harus memiliki pengalaman serta latar belakang pendidikan yang relevan dalam pengasuhan anak atau pendidikan usia dini. Pengasuh yang berpengalaman akan lebih mampu menghadapi berbagai situasi, termasuk saat anak tantrum atau mengalami kesulitan beradaptasi.

Kamu juga bisa mengamati cara pengasuh berinteraksi dengan anak-anak saat berkunjung ke daycare untuk menilai kesabaran dan kepedulian mereka. Memilih daycare dengan tenaga pengasuh yang berkualitas akan memberikan rasa tenang bagi kamu sebagai orangtua serta lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak.

5. Kurikulum dan kegiatan selama di daycare

ilustrasi anak di daycare (freepik.com/freepik)

Daycare tidak hanya sekadar tempat penitipan, tetapi juga menyediakan kurikulum dan kegiatan yang menunjang perkembangan anak. Pastikan daycare yang kamu pilih memiliki program yang terstruktur, mencakup aktivitas bermain, eksplorasi, serta pembelajaran sesuai usia anak.

Kegiatan yang diberikan sebaiknya beragam, seperti seni, musik, motorik halus, serta interaksi sosial untuk mengembangkan berbagai aspek kecerdasan anak. Selain itu, tanyakan bagaimana daycare mengatur jadwal harian, termasuk waktu bermain, belajar, makan, dan istirahat, agar anak memiliki rutinitas yang seimbang. Daycare yang berkualitas juga biasanya memberikan laporan perkembangan anak secara berkala, sehingga orangtua bisa memantau tumbuh kembang anak dengan lebih baik.

Memilih daycare yang tepat membutuhkan waktu dan riset yang cukup agar anak mendapatkan tempat terbaik untuk belajar dan berkembang. Jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan, karena daycare yang baik akan memberikan dampak positif jangka panjang bagi tumbuh kembang anak. 

Semoga lima tips di atas membantu kamu menemukan daycare terbaik yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan anakmu, ya. Semoga bermanfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team