Dalam dinamika keluarga dengan lebih dari satu anak, posisi anak tengah sering kali berada di situasi yang unik. Tidak seperti anak sulung yang kerap diberi tanggung jawab lebih besar, atau anak bungsu yang sering mendapat perhatian ekstra, anak tengah berada di antara dua peran yang berbeda. Kondisi ini membuat anak tengah memiliki tantangan emosional dan sosial yang khas.
Jika tidak dikelola dengan tepat, anak tengah bisa merasa terabaikan atau kurang dihargai. Namun, dengan pola parenting yang tepat, posisi ini justru dapat membentuk pribadi yang kuat, mandiri, dan adaptif. Berikut lima tips parenting yang dapat membantu anak tengah tumbuh menjadi pribadi yang tangguh dan percaya diri.
