Di tengah derasnya arus digitalisasi yang merambah hampir setiap aspek kehidupan, anak-anak kini tumbuh dalam lingkaran yang sangat dipengaruhi oleh teknologi, mulai dari pembelajaran daring hingga interkasi sosial melalui media digital. Kondisi ini menuntut orang tua untuk tidak hanya paham teknologi, tetapi juga mampu menjadi pendamping yang bijak agar anak tidak terjebak dalam arus informasi yang tak terbendung tanpa arah yang jelas.
Tantangan terbesar bukan sekadar mengawasi penggunaan gawai, tetapi bagaimana tetap menanamkan nilai-nilai keluarga yang esensial seperti kasih sayang, tanggung jawab, sopan santun, dan komunikasi yang hangat di tengah dunia yang serba cepat dan individualistik. Artikel ini akan membahas lima tips sukses yang dapat membantu orang tua mengasuh anak secara seimbang di era digital tanpa kehilangan fondasi nilai keluarga yang menjadi pijakan utama dalam membentuk karakter anak.