Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi ibu menerima hadiah (pexels.com/Antoni Shkraba)

Hari Ibu dirayakan dengan berbagai cara. Di media sosial, bertepatan dengan 22 Desember selalu penuh ucapan terima kasih atas pengorbanan seorang ibu untuk keluarga. Bagaimana dengan di keluarga kecilmu? Meski tahun-tahun sebelumnya tidak ada ucapan selamat dari pasangan serta anak, boleh jadi tahun ini berbeda.

Meski tak ada kepastian kamu bakal memperoleh hadiah atau tidak, bersiap-siap lebih baik daripada salah bersikap. Kalaupun dirimu gak memperolehnya, jangan lantas merasa peranmu tidak dihargai. Apresiasi dari keluarga tak melulu berupa kado setahun sekali. Berikut enam panduannya. Suasana di rumah akan menjadi lebih hangat.

1. Apa pun hadiahnya, ucapkan terima kasih dan berbahagialah

ilustrasi ibu menerima hadiah (pexels.com/KATRIN BOLOVTSOVA)

Anak dengan uang saku yang gak seberapa mungkin tidak bisa membelikanmu sesuatu yang mahal. Dia bahkan dapat memotong tanaman bunga kesayanganmu demi memberimu hadiah di Hari Ibu. Please, kamu gak boleh memarahinya ya. Fokuslah pada maksud baik anak menunjukkan kasih sayangnya padamu. 

Toh, tanaman masih bisa berbunga lagi di lain waktu atau beli saja bibit baru kalau telanjur rusak dan mati. Begitu pula apabila kadonya berupa karya anak sendiri. Contohnya, gambarnya yang meski berantakan menunjukkan usaha terbaiknya. Sampaikan ucapan terima kasih yang tulus.

Ekspresi wajahmu juga mesti selaras. Jangan lisan bilang terima kasih, tetapi raut wajah menunjukkan rasa kurang puas. Hadiahnya berupa mainan dari kertas lipat pun mesti diterima dengan baik. Nanti kalian bisa bikin satu lagi biar bisa bermain bersama. Anak akan senang apabila pemberiannya sesederhana apa pun sungguh-sungguh diapresiasi.

2. Ganti beri anak hadiah, tidak harus berupa barang

Editorial Team

Tonton lebih seru di