Istilah postpartum depression atau depresi pasca-persalinan, identik dilekatkan pada kondisi psikologi ibu yang baru melahirkan. Kondisi ini berarti ibu terus menerus cemas pada kondisi bayi, tidak bahagia, susah tidur, susah berkonsentrasi, bahkan parahnya menolak kehadiran bayi tersebut. Jika dibiarkan, kondisi ini akan punya efek yang besar pada kondisi kesehatan psikologis ibu.
Nyatanya, bukan cuma ibu yang bisa terkena depresi pasca-persalinan. Bagi ayah baru, terlebih lagi jika ini kelahiran anak pertama, juga rentan terkena depresi pasca-persalinan. Sedihnya lagi, ayah dipaksa kuat supaya bisa ikut membantu dan menopang beban ibu. Karena terpaksa itulah, kondisi depresi pasca-persalinan di ayah ini jarang disadari, bahkan oleh dirinya sendiri.
Berikut fakta mengenai depresi pasca-persalinan yang bisa saja terjadi pada ayah. Jika dibiarkan, efek kesehatan psikologisnya juga sama dengan ibu lho.