Kemauan anak untuk mengerjakan pekerjaan rumah menjadi hal penting yang perlu diperhatikan oleh orangtua. Sering kali, ketika diberikan tugas untuk menata kamar tidur, mencuci piring, atau membereskan mainannya, anak-anak cenderung memberikan alasan dan menunda-nunda kewajiban yang harus dikerjakannya.
Dikutip Fatherly, keterampilan yang dipelajari anak-anak sejak dini akan bertahan hingga mereka dewasa. Pekerjaan rumah mengajarkan keterampilan anak untuk menyelesaikan tugasnya sendiri tanpa bantuan orang lain.
Dilansir American Academy of Child & Adolescent Psychiatry, dikatakan bahwa mengajarkan pekerjaan rumah dapat dimulai sejak anak berusia 3 tahun. Dengan mengajarkan sedini mungkin, anak dapat terlatih untuk memiliki rasa tanggung jawab yang lebih tinggi.
Terdapat beberapa langkah praktis yang bisa diterapkan untuk membuat anak mau melakukan tugas mereka. Simak dan catat langkah-langkahnya, ya!