Sebagai orangtua, membangun sikap sportif pada anak adalah suatu hal yang gampang-gampang sulit dilakukan. Di satu sisi, orangtua pasti menginginkan anaknya untuk selalu memiliki prestasi yang membanggakan di setiap kegiatan yang ia jalani.
Di sisi lain, anak yang memiliki sikap kompetitif juga terkadang menemui kendala berupa kegagalan atau kekalahan. Peristiwa tersebut juga kerap membuat anak menjadi terganggu dari segi psikis maupun mentalnya. Orangtua harus bisa selalu membimbing anaknya agar mereka bisa memahami bahwa tidak semua kompetisi akan memenuhi ekspektasi diri sendiri.
"Kemampuan mentolerir kegagalan itu diperlukan bagi anak-anak agar lebih mandiri dan berhasil di masa depan, baik itu untuk tujuan pribadi, akademik, maupun untuk belajar menghadapi orang lain," kata clinical psychologist Amanda Mintzer, dilansir Child Mind Institute.
Untuk itu, orangtua harus mulai mengajarkan sikap sportif sejak dini pada anak. Apa saja sih cara yang bisa dilakukan? Yuk, perhatikan dan catat lima cara berikut ini!