Meskipun memiliki hubungan sedarah, tidak menutup kemungkinan bahwa anak dan ibu juga bisa renggang bahkan tidak akrab. Alih-alih membiarkannya, anak perlu bertindak lebih dulu agar hubungan dengan sang ibu semakin erat.
Memang tampak mudah melakukannya, tapi nyatanya beberapa anak masih kesulitan memulai langkah yang tepat. Maka dari itu, di bawah ini terdapat cara mempererat hubungan antara ibu dan anak yang bisa kamu sontek.
Cara mengeratkan hubungan dengan seseorang, terutama kepada ibu adalah dengan bersikap penuh kasih sayang. Ini merupakan salah satu cara yang benar untuk mulai memahaminya. Dengan mengeluarkan kasih sayang tanpa gengsi kepada ibu, secara perlahan beliau juga akan merespons serupa dan membuat kalian lebih terhubung.
"Kasihilah dirimu sendiri dan ibumu. Sebab, saya ingin mengingatkan diri sendiri dan orang lain bahwa kita semua melakukan yang terbaik yang kita bisa dengan apa yang kita miliki saat ini," saran Kristina Hallett, Ph.D., ABPP seorang psikologi dalam laman MindBodyGreen.
Bersikap jujur memang tidak pernah mudah untuk dilakukan, terlebih jika kebenaran yang akan diucapkan mungkin melukai perasaan orang lain. Kondisi ini pun berlaku kepada orangtua juga, khususnya ibu.
Agar hubungan ibu dan anak semakin erat, maka akan lebih baik jika anak bisa jujur akan perasaannya begitu pun sebaliknya. Namun tak lupa untuk tetap bersikap tenang dan hormat agar ibu menghargai kejujuran tersebut.
"Tetaplah pada titik tertentu kemudian dengarkan. Tegaskan pula sudut pandangmu dan jangan menyerang balik bahkan ketika diserang oleh ibumu," kata Nicole Martinez, Psy.D., LCPC seorang psikolog dikutip Bustle.
Sebagian anak mungkin sering kali bersikap acuh dan tidak mendengarkan ucapan ibunya. Tanpa disadari, hal tersebutlah yang menyebabkan hubungan di antara anak dan ibu perlahan merenggang. Untuk kembali mempereratnya, anak perlu belajar mendengarkan apa yang ibu mereka ucapkan.
"Tunjukkan padanya bahwa kamu mendengarkan dan menyelaraskan diri dengan merenungkan kembali apa yang beliau katakan saat ia berbicara," jelas Kate Fish, terapis pernikahan dan keluarga berlisensi, dilansir Psych Central.
Penyebab merenggangnya hubungan anak dan ibu bisa terjadi karena adanya ekspektasi terhadap sang ibu. Padahal, jika anak menerapkan ekspektasi yang realistis sebagaimana hubungan anak dan ibu seharusnya, maka semua akan baik-baik saja.
Pemikiran ini dapat menyebabkan timbulnya konflik ataupun parahnya rasa benci, sebab ekspektasi yang tidak terpenuhi tersebut. Oleh karena itu, mulai sekarang coba untuk berpikir realistis agar hubungan ibu dan anak semakin erat.
"Sangat penting memiliki ekspektasi yang lebih rendah dan realistis untuk mengurangi kekecewaan dan kemarahan," tutur Hilary Jacobs Hendel, LCSW, psikoanalis dan pendidik emosi, dikutip MindBodyGreen.
Faktanya, hubungan anak dan ibu bisa semakin erat ketika keduanya mulai bersikap lebih terbuka satu sama lain. Meskipun ibu dan anak memiliki sudut pandang yang berbeda, namun itu tidak berarti bahwa salah satu dari kalian benar atau salah.
Bersikaplah lebih terbuka agar sebagai anak kamu bisa memahami sudut pandang atau cara berpikir ibumu. Walaupun beliau tidak berlaku sama, tetapi setidaknya kamu bisa lebih memahaminya dan meminimalisir renggangnya hubungan kalian.
Nah, itu dia kelima cara yang bisa dilakukan oleh para anak agar hubungan dengan sang ibu kian mengerat tanpa canggung. Sudah pernah mencobanya?