Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi anak ketika tertekan (pexels.com/Liza Summer)

Pernah gak sih kamu merasa orang tuamu seperti robot? Cuek, gak banyak bicara, dan jarang menunjukkan kasih sayang? Secara sederhana, orangtua yang tidak ekspresif menunjukkan ketidakmampuan orangtua secara tepat untuk mengungkapkan maksud dan perasaan, entah melalui bahasa lisan, gerakan tubuh maupun tulisan.

Tidak ekspresifnya orang tua dapat berdampak buruk pada anak. Apa saja itu? Simak penjelasan berikut!

1. Sulit mengungkapkan perasaan

ilustrasi anak menghibur orang lain (pexels.com/Keira Burton)

Jika anak dibesarkan oleh orangtua yang tidak ekspresif, anak akan mengalami kesulitan untuk mengekspresikan emosi karena tidak memiliki contoh yang baik dari orangtua. Kesulitan ini dapat menghambat kemampuan anak untuk membangun hubungan yang sehat dengan teman sebaya dan orang lain.

Misalnya, ketika melihat seseorang sedih, mereka tidak tahu harus berbuat apa. Mau memeluk, khawatir terlihat berlebihan; mau bicara, takut salah ucap. Anak mungkin ingin membantu, tapi ketidakmampuannya dalam mengekspresikan emosi bisa membuatnya terlihat dingin dan tak peduli, padahal sebenarnya dia hanya sedang bingung.

2. Suka berasumsi yang tidak-tidak

Editorial Team

Tonton lebih seru di