ilustrasi dua orang anak sedang termenung (Pexels.com/ Victoria Borodinova)
Tanpa disadari, orangtua juga masih kerap memberikan label tertentu pada anak. Hal ini juga perlu dikendalikan. Sebab, menyebut anak seperti bodoh, nakal, pemalu, dan lainnya, bisa mempengaruhi psikologis mereka.
Padahal, masa anak-anak memang waktu bagi mereka bereksplorasi. Maksudnya, di usia ini, mereka masih suka penasaran akan hal-hal baru atau bahkan belum mengenali diri sendiri dengan baik. Jadi kalau mereka salah, orangtua perlu membimbing tanpa harus memberi label atau bahkan dihakimi.
Sebab, memberikan label seperti "anak nakal" akan mereka artikan jika sifatnya memang seperti itu. Karena sudah dicap buruk, mereka juga akan sulit membedakan hal-hal yang benar dan salah. Lebih bahayanya, sifat nakal tersebut juga sulit diubah hingga dewasa.
Faktanya mendidik anak memang bukan perkara mudah. Begitu pula dengan teori yang dipelajari, terkadang juga gak selalu sama dengan kenyataannya.
Meskipun begitu, mempelajari ilmu parenting sejak dini penting. Tujuannya agar orangtua dan calon orangtua memahami berbagai pengetahuan mengenai cara mengontrol emosi anak dan cara mengasuh yang baik.