Sebagian besar waktu anak yang dilalui bersama orangtua akan menjadi kenangan baginya di masa depan nanti. Pengalaman hidup baik itu bahagia maupun sedih akan memberkas dan mempengaruhi bagaimana ketika bersikap saat sudah dewasa.
Sebagai orangtua pastinya menginginkan buah hati tumbuh menjadi pribadi yang bahagia dan penuh kasih sayang. Namun secara tidak sadar kadang sikap yang dilakukan bisa menjadi trauma bagi anak yang menyebabkan luka inner child.
Beberapa orangtua beranggapan jika pola asuh yang dilakukan demi kebaikan anak, padahal tindakan kurang baik yang dilakukan berulang bisa berpotensi menjadi trauma. Untuk mengantisipasinya orangtua harus mengetahui perilaku yang menyebabkan luka inner child serta mengetahui solusinya.
Berikut beberapa tindakan orang tua yang bisa menyebabkan luka inner child berdasarkan penuturan Dr.Nicole Lepera di buku How To Do The Work: Recognise Your Pattern, Heal From Past, & Create Your Self.