Idealnya, seorang menantu menganggap ibu mertua adalah seseorang yang sudah dianggap sebagai orangtuanya sendiri. Sebenarnya cukup banyak terbukti bahwa hubungan ibu mertua dan menantu perempuan bisa saja menjadi akrab dan dekat layaknya ibu dan anak kandung.
Namun harus diakui, terkadang itu bukanlah perkara yang mudah untuk diwujudkan. Bahkan jika ibu mertua dan menantu perempuan sama-sama berkarakter baik, tak serta merta hubungan dapat berjalan lancar dari awal tanpa upaya.
Dibutuhkan komunikasi dan kompromi agar kedua pihak dapat memahami satu sama lain dan saling menerima kelebihan dan kekurangannya. Masalah komunikasi merupakan faktor penting dalam hubungan mertua dan menantu ini.
Ibu mertua yang berkarakter keras kadan-kadang tanpa sadar bersikap kurang menyenangkan yang menyebabkan kedekatan antara mertua dan menantu semakin renggang. Berikut ini beberapa perilaku ibu mertua yang dibenci oleh menantu perempuan. Apa saja, ya?