Bullying tidak hanya terjadi secara fisik namun dapat pula terjadi secara verbal.Verbal bullying atau dikenal dengan sebutan verbal abuse (kekerasan verbal) terjadi saat seseorang melakukan intimidasi atau pelecehan melalui kata-kata. Rentetan kekerasan verbal yang dibiarkan menumpuk pada anak akan membebani kondisi mental mereka yang tengah berkembang. Tekanan psikologis ini bisa saja menyebabkan sang anak melukai dirinya ataupun orang lain.
Umumnya, anak-anak sulit mengungkapkan bahwa dirinya mengalami kekerasan verbal terlebih jika hal tersebut dilakukan oleh orang terdekatnya. Oleh karena itu, ini lima tanda lima perilaku yang dialami anak setelah mengalami kekerasan verbal berikut ini.