Momen kumpul keluarga saat tahun baru seharusnya jadi waktu untuk berbagi tawa dan cerita hangat. Setelah setahun sibuk dengan urusan masing-masing, banyak orang berharap bisa pulang dengan perasaan lebih ringan. Sayangnya, suasana bisa berubah canggung hanya karena satu pertanyaan yang terlalu personal. Tanpa sadar, basa-basi yang niatnya akrab justru membuat orang lain merasa tertekan.
Dalam konteks etika kumpul keluarga, obrolan ringan tetap perlu batasan. Tidak semua hal layak ditanyakan, apalagi jika menyentuh ranah sensitif. Menjadi anggota keluarga yang suportif berarti peka terhadap kondisi dan perasaan satu sama lain. Yuk, simak lima topik yang dihindari saat kumpul keluarga di tahun baru biar gak dicap sebagai toxic family member!
