ilustrasi memberikan teguran keras kepada seseorang (pexels.com/Liza Summer)
Di dalam hidup bermasyarakat, seseorang harus mampu menunjukkan tenggang rasa. Pasalnya, orang-orang yang ditemui setiap hari pasti memiliki keberagaman, baik latar belakang keluarga, agama, hingga kebudayaan, sehingga menciptakan karakter yang sangat kaya. Di sisi lain, kondisi heterogen seperti ini juga bisa memicu kesalahpahaman, bahkan keributan, apabila tidak ada kesadaran untuk menjaga sikap.
Orang yang kesal dengan perilaku orang lain kerap melayangkan teguran kepada yang bersangkutan. Jika suatu ketika mengalami hal seperti ini, mungkin kamu sedang menjadi “sasaran” kekesalan orang lain.
Namun, jangan terburu-buru melabeli diri sebagai korban karena belum tentu kamu yang benar. Bisa saja, kamu tanpa sadar telah melakukan suatu kesalahan, seperti mengganggu tetangga atau sering teledor, sehingga orang marah dan menegurmu. Lebih baik, lekas introspeksi diri agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali, ya!