3 Penyebab Seseorang Kerap Jadi Sasaran untuk Dimanfaatkan Orang Lain

Setiap orang tentu pernah merasakan kekecewaan dalam menjalani hidup. Namun, rasanya ada alasan kecewa yang begitu menyakitkan hati, yaitu saat mengetahui bahwa selama ini dirinya telah dimanfaatkan oleh orang lain. Dikhianati seperti ini menjadikan orang tersebut lebih tertutup, selalu berpikiran negatif, dan sulit untuk membuka diri pada orang-orang yang benar tulus padanya.
Namun demikian, alangkah baiknya bila turut mencari tahu penyebab mengapa seseorang begitu mudah untuk dijadikan sasaran empuk oleh orang-orang yang licik. Menemukan faktor pemicu yang tepat akan mendorong orang tersebut untuk melakukan evaluasi diri, sehingga tidak akan diperdaya lagi di masa yang akan datang. Berikut beberapa hal yang bisa menyebabkan munculnya kejadian menyakitkan tersebut.
1.Terlalu polos
Berprasangka baik memang merupakan hal yang harus dilakukan oleh siapa saja. Tindakan ini membuat pikiran lebih tenang karena tidak perlu mengkhawatirkan sesuatu yang dirasa berbahaya. Namun demikian, pada kenyataannya memang pola pikir tersebut bisa dimanfaatkan oleh orang-orang tertentu yang hatinya sungguh kotor. Segala pikiran positif yang ada pada diri seseorang dijadikan sebagai modal untuk meraih kehendak buruk.
Oleh sebab itu, memiliki prasangka baik memang harus dilakukan, tetapi jangan sampai menjadi pribadi yang terlalu polos. Pasalnya, selalu mengira bahwa setiap orang tidak punya niat jahat dapat menghilangkan kewaspadaan diri, sehingga menjadi lebih rentan untuk diperdaya. Jadi, berusaha berpikir kritis adalah solusi agar mampu membedakan mana yang tulus dan hanya berpura-pura semata.
2.Tidak bisa bersikap tegas
Sikap tegas merupakan hal yang sangat penting dalam menjalani kehidupan. Pasalnya, ada banyak keputusan yang perlu diambil setiap hari, mulai dari yang skalanya kecil hingga hal yang dapat membawa pengaruh besar pada diri seseorang. Jika mampu mengambil pilihan dengan penuh kemantapan hati, maka akan lebih mudah untuk menjalani segala prosesnya.
Celakanya, tidak semua orang berani untuk menjadi pribadi yang tegas. Mereka terlalu takut untuk memilih karena tidak siap dengan konsekuensi yang akan ditanggung. Padahal, setiap keputusan pasti disertai kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Nah, sikap diri yang tidak tegas ini lalu bisa dimanfaatkan oleh orang-orang tertentu yang memiliki tujuan buruk. Mereka paham betul bahwa pribadi yang seperti ini akan sulit untuk menolak permintaan, sekali pun tahu hal tersebut tidak seharusnya dikerjakan. Akibatnya, diri sendiri yang akan menanggung kerugiannya.
3.Memiliki utang budi di masa lalu
Satu lagi faktor yang menjadi penyebab seseorang mudah dimanfaatkan oleh orang lain, yaitu karena dia memiliki utang, terutama utang budi di masa lalu. Mungkin saja, orang tersebut pernah meminta bantuan seseorang untuk sesuatu yang sebenarnya kurang baik. Setelah tujuannya tercapai, ternyata pihak penolong tidak melepaskan begitu saja, bahkan meminta “tanda terima kasih” dengan cara agar orang yang ditolong bersedia untuk selalu mengerjakan perintahnya.
Oleh karena itu, usahakan untuk tidak memiliki utang budi kepada siapa pun, terlebih bila terkait hal-hal yang kurang baik. Sebab, bisa saja urusan tersebut tidak akan pernah tuntas. Kalau sudah begini, tentu tidak bisa tenang dalam menjalani hidup, bukan begitu?
Menjalani kehidupan dengan merdeka tentu terasa jauh lebih menyenangkan dari pada berada dalam bayang-bayang tekanan orang lain. Oleh sebab itu, sebisa mungkin berusahalah untuk menghindari beberapa hal yang dapat membuat diri dimanfaatkan oleh orang lain seperti yang dijelaskan dalam artikel ini. Semoga hari-hari yang akan datang menjadi semakin menyenangkan, ya!