3 Sikap Hadapi Orang yang Cuma Baik saat Ada Maunya Saja

24 Agu 2023, 18:52 WIB

ilustrasi berdiskusi (pexels.com/Alexander Suhorucov)

Di dalam suatu lingkup pertemanan, ada beragam karakter manusia yang dapat dijumpai. Kamu bisa menemui orang yang sifatnya setia. Tidak peduli sedang senang atau susah, mereka selalu berusaha untuk ada di dekatmu. Dikelilingi oleh orang-orang seperti ini membuat hatimu nyaman dan tenang, sehingga kamu tidak ragu untuk melakukan hal yang sama terhadap mereka.

Selain itu, ada juga tipe teman yang datang kepadamu saat ada perlu saja. Ketika sedang dilanda kesulitan, kamu sudah seperti orang pertama yang bakal ditemuinya. Sebaliknya, saat orang itu merasa hidupnya baik, seketika lupa akan keberadaanmu.

Berinteraksi dengan orang semacam ini memang bisa bikin naik darah dan kesal bukan main. Namun, jangan sampai terpancing emosi dan malah membuatmu melakukan hal-hal merugikan. Supaya kepala bisa tetap dingin dan hati selalu damai, sebaiknya hadapi orang-orang yang cuma baik saat ada maunya saja itu dengan sikap ini!

1.Beri pertolongan bila mampu

ilustrasi berdiskusi (pexels.com/Thirdman)

Jenis manusia yang hanya datang saat membutuhkan bantuan memang sering membuat hati kesal. Rasanya kamu seperti tidak penting karena hanya diingat ketika waktu-waktu tertentu saja. Tidak jarang muncul keinginan untuk mengabaikan permintaan yang diajukan dan membiarkan orang tersebut menderita.

Meski kamu sangat berhak untuk bertindak demikian, tetapi hal itu tidak akan memberimu keuntungan. Sebaliknya, rasa dendam akan tumbuh dan menyiksa diri sepanjang waktu. Oleh sebab itu, lakukan hal yang baik, seperti memberikan pertolongan yang dibutuhkan bila memang kamu mampu. Bagaimana pun juga, ketika orang itu datang kepadamu, mungkin benar bahwa dia merasa hanya kamu yang bisa meringankan bebannya.

2.Sambut dengan gembira

ilustrasi menyapa seseorang (pexels.com/Amina Filkins)

Berinteraksi dengan seseorang yang hanya mengingatmu saat dia sedang kesusahan memang tidak mudah. Ada banyak perasaan negatif yang memenuhi batin, seperti menggerutu, jengkel hingga kecewa. Sakit hati ini bisa semakin menjadi-jadi tatkala kamu sebenarnya menganggap bahwa orang itu penting dalam hidupmu.

Namun demikian, tidak ada salahnya apabila kamu menunjukkan sikap yang baik, seperti menyambut dengan gembira. Meski terkesan seperti mudah untuk dimanfaatkan, tetapi ini merupakan sebuah bukti bahwa kamu punya hati yang besar. Ingat, tidak banyak yang mampu menjadi pribadi seperti ini. Jika kamu bisa, tidak diragukan lagi bahwa kamu adalah sosok yang luar biasa.

3.Tolak tanpa melupakan sopan santun

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Ivan Samkov)

Diperlukan kesabaran ekstra untuk menghadapi tipe orang yang hanya dekat atau berbuat baik saat punya maksud terselubung. Begitu orang yang dimaksud tiba-tiba datang, hati rasanya sudah tidak tenang dan pikiran menebak-nebak apa lagi yang sekiranya akan diminta oleh orang tersebut. Interaksi semacam ini tentu terasa tidak nyaman dan siapa pun tidak ingin berlama-lama menghadapinya.

Oleh sebab itu, jika memang kamu merasa tidak ingin meladeni orang seperti ini, maka katakan dengan tegas bahwa kamu tidak bisa membantu. Sampaikan ketidaksanggupan itu tanpa melupakan sopan santun. Meski orang itu tidak melakukan tindakan baik kepadamu, bukan berarti kamu perlu membalasnya dengan keburukan, bukan begitu?

Karakter manusia memang sangat bervariasi. Jika kamu cukup “beruntung” bertemu dengan orang yang hanya datang saat ada maunya, tidak perlu terlalu ambil pusing atau merasa merana. Berikan bantuan bila memang sanggup, dan tolak dengan baik saat hal ini sudah mengganggu. Dengan begini, kamu tidak akan terbebani, sehingga semuanya akan berjalan baik-baik saja.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.