Tahun 2017 silam, Universitas Stanford mengkaji kebiasaan jalan kaki di 111 negara. Hasilnya, sebagaimana dirilis dalam jurnal Nature, Indonesia menempati urutan paling buncit dengan rata-rata 3.500 langkah setiap hari. Kalah jauh dari Hong Kong yang berada di posisi teratas dengan rata-rata per hari mencapai sekitar 6.800 langkah.
Budaya malas jalan kaki ini tentu menjadi persoalan yang tidak kecil. Sayangnya, jalan keluar untuk memecahkannya seolah belum menjadi prioritas. Terbukti dari kampanye Capres dan Caleg yang selama ini nyaris tidak menyinggung permasalahan tersebut.
Bagi pemerintah baru Indonesia nanti, ini harapan kami sebagai pejalan kaki.