Sebagai makhluk sosial yang hidup berdampingan dengan orang lain, terkadang bisa memicu individu untuk membandingkan diri. Seperti kelebihan, kekurangan, pencapaian, atau hal lain yang dimiliki. Ini dapat dikatakan bahwa ia sedang struggle dalam self-acceptance atau penerimaan diri. Yang mana ia belum benar-benar mengenal dirinya dan belum memahami makna dari penerimaan diri secara utuh.
Sehingga, pada akhirnya ia cenderung mudah terpengaruh untuk membandingkan, menghakimi, atau merasa tidak memiliki nilai dalam diri dan kehidupan. Apabila kamu mengalaminya, ini pertanda bahwa kamu harus mengetahui manfaat dari self-acceptance untuk mendapati kehidupan yang lebih baik.
Berikut lima manfaat self-acceptance untuk diri sendiri dan juga lingkungan sekitar.