5 Adab Bersin Menurut Islam, Jangan Lupa Rendahkan Suara

Bersin merupakan refleksi tubuh berupa keluarnya udara yang kuat dari mulut dan hidung, nah tau sendiri kan gimana pada saat kita bersin ngerasa plong, karena memang pada saat itu kita mengeluarkan benda asing yang masuk ke dalam hidung, dan ternyata nih ketika kita bersin jantung kita akan berhenti dalam waktu 1 detik, saat kita bersin ritme jantung akan menjadi sedikit terlambat. Maka dari itu bersin adalah salah satu nikmat dari Allah yang perlu kita syukuri, dengan cara memuji Allah ketika bersin

Abu Hurairah RA meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:
إَنَّ اللهَ يُحِبُّ العُطَاسَ ، وَيَكْرَهُ التَّثَاؤُبَ ، فَإذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ وَحَمِدَ اللهَ تَعَالَى كَانَ حَقّاً عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ سَمِعَهُ أَنْ يَقُولَ لَهُ : يَرْحَمُكَ اللهُ ، وَأَمَّا التَّثَاؤُبُ فَإنَّمَا هُوَ مِنَ الشَّيْطَانِ ، فَإذَا تَثَاءَبَ أحَدُكُمْ فَلْيَرُدَّهُ مَا اسْتَطَاعَ ، فَإنَّ أحَدَكُمْ إِذَا تَثَاءَبَ ضَحِكَ مِنْهُ الشَّيْطَانُ
"Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap, jika salah seorang dari kalian bersin, lalu memuji Allah, maka kewajiban setiap muslim yang mendengarnya untuk mengucapkan "Yarhamukallah (Semoga Allah merahmatimu)", sedangkan menguap datangnya dari setan, dan apabila salah seorang dari kalian menguap, hendaknya ia menahan semampunya, karena jika salah seorang menguap, maka setan tertawa karenanya." (HR. Bukhari).

Sebagai setiap muslim kita diwajibkan untuk saling mendoakan, apalagi dalam hal bersin, Islam telah mengatur jika ada saudara kita yang bersin dan mengucapkan Alhamdulillah hendaknya kita mendoakannya. 

Sebagaimana hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah RA:
إِذَا عَطَسَ أحَدُكُمْ فَلْيَقُلْ : الحَمْدُ للهِ ، وَلْيَقُلْ لَهُ أخُوهُ أَوْ صَاحِبُهُ : يَرْحَمُكَ اللهُ . فَإذَا قَالَ لَهُ : يَرْحَمُكَ اللهُ ، فَليَقُلْ : يَهْدِيكُمُ اللهُ وَيُصْلِحُ بَالَكُمْ
"Jika salah seorang dari kalian bersin, hendaknya ia mengucapkan 'Alhamdulilah' sedangkan saudaranya atau temannya hendaklah mengucapkan 'Yarhamukallah (semoga Allah merahmatimu)'. Jika ada yang mengucapkan kepada 'Yarhamukallah', hendaklah ia membalasnya dengan 'Yahdikumullah wa yushlih balakum (semoga Allah memberimu petunjuk dan memperbaiki hatimu) '." (HR. Bukhari).

Ketika kita melihat saudara muslim yang bersin memuji Allah hendaklah kita mendoakan, namun bila saudara kita bersin namun tak memuji Allah tidak perlu kita doakan. 

Abu Musa Al-Asy'ari RA berkata, "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda:
إِذَا عَطَسَ أحَدُكُمْ فَحَمِدَ اللهَ فَشَمِّتُوهُ، فَإنْ لَمْ يَحْمَدِ اللهَ فَلاَ تُشَمِّتُوهُ
" Jika salah seorang dari kalian bersin memuji Allah, doakanlah ia. Namun jika ia tidak memuji Allah, maka jangan kamu doakan ia.'" (HR. Muslim).

Ketika kita bersin sebaiknya kita menutup mulut atau wajah kita, supaya air liur yang keluar dari mulut kita tidak mengenai saudara kita atau menempel pada benda-benda di sekitar kita, karena bisa jadi ketika kita sedang sakit dan bersin sampai keluar air liurnya dan ternyata mengenai orang lain, bisa jadi orang tersebut juga akan ketularan.

Abu Hurairah RA meriwayatkan:"Bahwasanya jika Nabi SAW bersin, beliau menutup wajahnya dengan tangan ayah kainnya sambil merendahkan suaranya." (HR. Abu Dawud).

Saat kita bersin jangan sampai mengeraskan suara, karena takut nantinya akan mengganggu saudara kita yang lain, maka kita disunahkan untuk merendahkan suara. 

Abu Hurairah RA meriwayatkan:"Bahwasanya jika Nabi SAW bersin, beliau menutup wajahnya dengan tangan ayah kainnya sambil merendahkan suaranya." (HR. Abu Dawud).

Bersin merupakan nikmat dari Allah, maka dari itu kita harus senantiasa mensyukuri nikmat tersebut dengan menjalankan adab-adab dan sunahnya yaitu dengan cara memuji Allah, saling mendoakan ketika mendengar bersin, mendoakan yang memuji Allah, menutup wajah dan merendahkan suara. Insya Allah di dalamnya terdapat kebaikan yang sangat besar, yuk amalkan. Semoga bermanfaat!