ilustrasi orang bercermin (pexels.com/Ivan Oboleninov)
Akar berikutnya yang menjadi sumber derita yaitu, ketidakmampuanmu dalam mencintai diri sendiri. Bagaimana caranya kamu bisa bahagia, jika mencintai diri sendiri saja gak bisa? Mencintai diri sendiri adalah senjata utama untuk mendapatkan kebahagiaan. Maka, jika hal ini gak bisa kamu lakukan, jelas saja kamu akan menjalani hari dengan penuh derita.
Jangan berpikir ini adalah hal biasa, karena kemampuan mencintai diri sendiri, dapat membuatmu menerima diri secara utuh, dan mau memperbaiki kekurangan yang dimiliki. Bangunlah akar yang kuat dengan cara lebih mencintai diri sendiri terlebih dulu.
Sehingga, ketika suatu saat kamu mengalami cobaan hidup, kamu gak akan merasa menjadi orang yang paling menderita dan gak punya siapa-siapa. Cintailah dirimu sendiri, karena dalam situasi dan kondisi apa pun di masa depan nanti, yang akan menemanimu setiap saat adalah dirimu sendiri.
Hidup memang sebuah proses. Salah satu proses yang mampu mendewasakan seseorang adalah ketika dirinya mengalami penderitaan. Namun, tetaplah tenang, karena jika kamu mengetahui akar dari semua jenis penderitaan dalam hidup, maka kamu pasti mampu mengatasinya.
Jika saat ini, kamu sedang merasakan derita, ya dinikmati saja, supaya kamu gak semakin tersiksa. Penderitaan juga bisa bermanfaat dan mendatangkan kebahagiaan, tinggal bagaimana caranya kamu mengambil pelajaran di setiap derita yang datang.