ilustrasi pertemanan dengan keunikan masing-masing (pexels.com/kat wilcox)
Keinginan yang berlebihan untuk mengubah orang lain pada dasarnya menunjukkan ketidakmampuan untuk menghargai keunikan individu. Setiap orang memiliki latar belakang, karakter, dan cara pandang yang membentuk diri mereka.
Ketika kita berusaha terlalu keras untuk mengubah orang lain agar sesuai dengan ekspektasi atau standar kita, secara tidak langsung kita telah mengabaikan identitas dan nilai-nilai yang mereka bawa. Kita lupa bahwa keunikan tiap individu merupakan bagian dari keberagaman manusia yang tanpa disadari justru membuat dunia lebih berwarna.
Kita perlu mengingat bahwa setiap individu hidup dengan membawa peran dan kontribusinya masing-masing. Alih-alih memaksakan perubahan secara berlebihan, pendekatan lebih baik yang lebih baik yang dapat dilakukan adalah dengan membuka ruang dialog dengan disertai pemahaman serta empati yang mendalam.
Pendekatan ini akan memungkinkan individu untuk berkembang dan bertumbuh sesuai dengan karakter dan potensi mereka, tanpa perlu merasa harus mengorbankan diri mereka demi memenuhi ekspektasi orang lain.
Secara keseluruhan, keinginan yang berlebihan untuk mengubah orang lain dapat memberi dampak negatif pada diri sendiri, orang lain, dan hubungan kita dengan orang lain. Dengan memahami dampak-dampak ini, diharapkan agar kita mampu untuk menghargai dan memahami orang lain dengan lebih baik dan penuh empati, serta berfokus pada perbaikan diri sendiri dan membangun hubungan yang sehat dan saling menghargai.