Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pexels.com/Andrea Piacquadio

Hidup bahagia tentunya adalah harapan semua orang. Saking berharapnya, banyak orang yang rela berpura-pura bahagia demi dianggap tegar oleh orang lain. Tak bisa dibuat-buat, rasa bahagia yang sesungguhnya biasanya akan hadir dengan sendirinya tanpa sedikit pun unsur paksaan.

Berpura-pura bahagia nyatanya hanya membuatmu sebagai pelaku penyiksaan kepada diri sendiri dan gak boleh kamu terapkan. Nah, biar kamu gak berniat dan berhenti melakukannya, berikut lima alasan mengapa berpura-pura bahagia justru bikin harimu terasa buruk. Keep scrolling, ya! 

1. Gemar menunjukkan kebahagiaan yang dibuat-buat membuat hidupmu bertambah penat

freepik.com/master1305

Hidup normal saja penatnya sudah luar biasa. Jika ditambah dengan berpura-pura tentu penatnya akan berkali lipat rasanya. Rasa penat tersebut nantinya membuat tekanan hidupmu semakin bertambah.

Perlu kamu ingat bahwa tidak perlu berpura-pura bahagia agar tampak kuat dan baik-baik saja. Jika berpura-pura bahagia kamu jadikan rutinitas harianmu, bukan tidak mungkin jika perasaan tenang dan nyaman justru raib dari hidupmu.

2. Beban hidup meningkat karena harus mengenakan topeng bahagia setiap waktu

Editorial Team

EditorAtqo

Tonton lebih seru di