Kamu mungkin sudah cukup sering melihat konten we listen we don't judge di berbagai media sosial. Inti dari konten ini ialah dua orang atau lebih saling memberikan pengakuan dan yang lain gak boleh menghakimi. Misalnya, seseorang mengaku pernah tidak menyukai temannya di awal bertemu karena terkesan galak.
Dia takut-takut dalam berinteraksi sampai mengenal kawannya dengan lebih baik. Bahkan bila teman yang dimaksud juga ada di situ, dia tidak boleh menghakimi apalagi marah. Lebih dari sekadar konten medsos, prinsip we listen we don't judge sebenarnya bagus sekali untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Biasakan dirimu agar mampu mendengarkan apa pun cerita orang lain tanpa berkomentar yang tidak mengenakkan. Manfaat dari mendengarkan tanpa menghakimi akan terasa buat diri sendiri maupun kawanmu. Konten yang positif sangat perlu menjadi inspirasi di kehidupan nyata. Berikut lima alasan we listen we don't judge penting diterapkan dalam keseharian.