ilustrasi adanya gangguan atau distraksi (pexels.com/Ketut Subiyanto)
Gangguan dan distraksi juga dapat membuat penulis merasa terganggu dan merugikan produktivitasnya. Ketika penulis terganggu, ia mungkin perlu memulai kembali dari awal atau meluangkan waktu ekstra untuk menyelesaikan tulisannya. Hal ini dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan frustrasi pada penulis, sehingga membuatnya malas menulis di waktu selanjutnya.
Penyebabnya beragam beberapa di antaranya disebabkan oleh kebiasaan buruk atau kekurangannya dalam mengatur waktu dan lingkungan. Penulis mungkin cenderung untuk mengecek ponsel, berselancar di internet atau terlalu sering berpindah-pindah dari satu tugas ke tugas lainnya. Selain itu, penulis mungkin tidak memiliki lingkungan kerja yang nyaman atau tidak memperhatikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi fokusnya dalam menulis.
Meskipun terkadang terasa sulit untuk mulai menulis, tetapi sebagai penulis yang baik, tetap harus memperjuangkan kebiasaan menulis. Dengan tetap berlatih dan konsisten, kamu akan terus mengasah kemampuan menulis dan semakin baik dan terhindar dari rasa malas.