ilustrasi menunjuk rencana (pexels.com/Karolina Grabowska)
Mungkin kamu sudah berulang kali mendengar lingkungan bersifat dinamis. Segala sesuatunya bisa berubah dengan sangat cepat tanpa bisa diprediksi. Kemampuan untuk bersikap fleksibel sangat diperlukan supaya tidak terombang-ambing.
Bagaimana dengan banyaknya rencana yang masih terhambat? Di sinilah perlu melihat kembali fleksibilitas dan penyesuaian diri sendiri. Barangkali berasal dari sikap yang masih kaku dan cenderung mengedepankan ego pribadi. Akibatnya, tidak bisa menyesuaikan tujuan di tengah tantangan.
Banyaknya tujuan yang terhambat sebenarnya menjadi indikasi akan terjadi kegagalan. Sebelum hal itu semakin berlanjut, harus ada kesadaran untuk melakukan evaluasi. Mulai dari melihat kembali relevansi ambisi, ketepatan dalam mendelegasikan tugas dan wewenang, sampai fleksibilitas dan penyesuaian. Jika tidak segera dilakukan evaluasi, jangan heran dengan kegagalan yang sudah menanti.