ilustrasi berpikir (pexels.com/Karolina Grabowska)
Rasa cemas bisa timbul ketika kita terus terpaku dengan pikiran negatif. Untuk mengatasinya, coba pikirkan kemungkinan terbaik yang ada dari setiap skenario untuk memberikan ketenangan pada diri.
Misalnya, rasa cemas saat hendak melakukan presentasi di depan orang banyak. Kamu pasti sudah berpikir semua orang mencurahkan perhatiannya padamu dan menjadi sangat cermat dengan kekeliruan sekecil apa pun yang kamu lakukan. Lalu mereka bakal bersikap kritis dan cenderung mengintimidasimu.
Semua hal di atas bukanlah fakta, melainkan hanya pikiran burukmu. Kejadiannya nanti dapat sangat berbeda dan ketidakpastian ini memberimu keleluasaan buat membayangkan berbagai kemungkinan terbaik yang bisa terjadi.
Seperti orang-orang mencoba memahami alur berpikirmu, ada pertanyaan dan kritik tetapi disampaikan dengan cara yang halus, serta beberapa orang barangkali akan terang-terangan memuji penampilanmu. Dapat pula setelah presentasi berakhir, terjadi diskusi lanjutan yang menyenangkan antara kamu dengan sebagian audiens.