Quarter life crisis merupakan masa pengembangan diri yang ditandai dengan kecemasan dan ketidakpastian. Meski lebih umum disebut sebagai masa transisi remaja menuju dewasa pada usia 20-an, tetapi Bradley University dalam situsnya menyebutkan bahwa krisis ini ternyata bisa terjadi hingga awal usia 30-an.
Pada masa quarter life crisis, orang cenderung kehilangan rasa percaya diri akibat tekanan hidup yang dialaminya. Muncul kekhawatiran tentang masa depan, tujuan hidup, karier, finansial, bahkan hubungan sosial dan hubungan asmara. Akibatnya, krisis identitas turut menghantui.
Salah satu cara paling mendasar untuk menghadapi masa tersebut adalah dengan belajar mencintai diri sendiri. Namun, kebanyakan dari kita sering salah kaprah bahwa memanjakan diri merupakan bentuk self love. Misalnya, pemborosan berdalih self reward, enggan mengembangkan diri dengan alasan menerima kekurangan, cuek soal pola makan akibat menuruti keinginan, dan masih banyak lagi.
Kamu akan lebih mudah menghadapi masa quarter life crisis jika menerapkan bentuk self love dengan cara yang tepat. Jangan malah jadi manja, berusahalah melakukan hal-hal positif untuk kebaikan diri sendiri. Meski gak mudah, bentuk mencintai diri sendiri yang tepat ialah seperti lima cara berikut ini!