Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
unsplash.com/canweallgo

Banyak sekali kampanye yang sedang digerakkan oleh dunia saat ini. Termasuk juga gerakan body positivity atau gerakan yang tidak membedakan seseorang dari bentuk tubuhnya. Bisa juga dimaknai sebagai gerakan positif bagi setiap bentuk tubuh manusia. 

Jika, kamu masih belum paham, intinya begini, ketika ada seseorang yang mengkritik bentuk tubuhmu yang gemuk, misalnya. Nah, hal itu termasuk body shaming yang harus dihindari oleh setiap orang. Maka, dari itu gerakan body positivity mulai muncul untuk mematikan body shaming itu. Berikut fakta-faktanya yang wajib kamu tahu! 

1. Awal mulanya gerakan 'body positivity'

unsplash.com/canweallgo

Kalau mengaku bahwa kamu ikut mengkampanyekan gerakan body positivity, rasanya tidak sah, jika, kamu tidak tahu sejarahnya gerakan ini dimulai. Jadi, awal mula gerakan ini muncul oleh sebuah oraganisasi bernama the National Association to Advance Fat Acceptance atau sering disingkat NAAFA. Oraganisasi itu didirikan sejak tahun 1969 di New York, Amerika Serikat. 

DIlansir laman resmi NAAFA, oraganisasi ini didedikasikan untuk melindungi hak-hak dan meningkatkan kualitas hidup orang-orang yang gemuk. Dalam oraganisasi ini berkumpul orang-orang yang saling berkerja sama untuk melawan diskriminasi berdasarkan bentuk tubuh serta menyuarakan untuk orang-orang agar mendapat kesetaraan di segala ampek kehidupan dengan bentuk tubuh bagaimana pun. 

2. Dampak dari gerakan 'body positivity'

Editorial Team

Tonton lebih seru di