Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi nanas (unsplash.com/@julienpian)

Berbicara mengenai buah-buahan tentu membuatmu mengenal nanas, bukan? Buah yang sering dikaitkan dengan rumah kartun Spongebob Squarepants ini memang sangat populer. Bahkan nanas kerap disebut sebagai buah tropis.

Buah yang identik dengan warna kuning ini bisa dimakan langsung selagi segar, namun bisa juga diolah menjadi makanan dan minuman. Di balik cita rasanya yang manis kecut, nanas memiliki lima filosofi berikut ini yang dapat kamu jadikan sebagai pelajaran hidup.

1. Nanas tetap berdiri tegak meski saat belum dipanen

ilustrasi nanas (unsplash.com/@arielbesagar)

Nanas memiliki karakteristik tanaman yang sangat unik. Bentuk buahnya juga sangat unik pada saat belum dipanen. Bahkan jika diperhatikan, buah nanas seolah tetap berdiri tegak, meski saat itu belum dipanen.

Dari hal sederhana ini, kamu dapat mengambil filosofi untuk tetap tegak berdiri di situasi apa pun. Bahkan saat masih berproses dari awal, kamu harus tetap tegak berdiri dan siap dalam menjalani setiap tantangannya. Selayaknya buah nanas yang tetap tegak berdiri saat baru tumbuh, hingga siap dipanen. 

2. Memotong nanas memerlukan usaha ekstra

ilustrasi memotong nanas (unsplash.com/@mparzuchowski)

Bila kamu sering membeli nanas untuk disajikan di rumah, maka akan paham seberapa sulitnya mengupas buah nanas. Bahkan kamu butuh pisau yang tajam dan strategi khusus, hingga akhirnya nanas siap disajikan.

Kamu dapat mengambil filosofi ini secara cermat, yaitu tentang bagaimana menjalani hidup dengan penuh strategi. Selayaknya memotong nanas, jika kamu menjalani hidup dengan rencana yang baik, maka hasilnya pun akan baik.

3. Nanas memiliki kulit yang berlapis

ilustrasi nanas (unsplash.com/@helloimnik)

Nanas memiliki karakteristik kulit yang berbeda dari buah jenis lain. Kulit pada nanas cenderung tebal dan berlapis, sehingga sulit untuk mengupas dalam sekali percobaan.

Melalui karakteristik buah nanas, kamu dapat memahami bahwa kulit nanas selayaknya kehidupan manusia yang memiliki beragam tantangan. Memang tidak mudah untuk melewati itu semua, tapi jika tak menyerah dan terus mencoba, maka semua dapat terlewati.

4. Cita rasa nanas tampak kontras dengan penampilan luarnya

ilustrasi nanas (unsplash.com/@phienix_han)

Bila berbicara mengenai cita rasa, buah nanas memiliki ciri khasnya tersendiri. Buah ini identik dengan cita rasanya yang manis, kecut, segar berpadu menjadi satu. Jika diperhatikan memang rasanya cita rasa buah ini tampak kontras dengan penampilan luarnya yang kering dan tajam.

Kamu dapat mengambil pelajaran berharga untuk tak melihat sesuatu dari luarnya saja. Terkadang sesuatu yang tampak sulit dan berliku, justru memberikanmu banyak dampak positif setelahnya.

5. Nanas menjadi simbol kekayaan dan keberuntungan

ilustrasi nanas (unsplash.com/@thepeoplesdigital)

Buah nanas ternyata memiliki filosofi khusus dalam kebudayaan Tiongkok. Bahkan simbolisme buah nanas dalam budaya Tiongkok dipercaya melambangkan kekayaan dan keberuntungan.

Tentunya dari hal ini saja, kamu bisa mengambil sisi positif untuk tetap optimis dalam menjalani hidup. Dengan pikiran yang optimis, maka kamu pun dapat melakukan berbagai hal dengan lebih baik lagi.

Ada banyak filosofi khusus yang dimilik buah kuning yang satu ini. Tentunya kamu bisa mengambil pesan moral ini sebagai nasihat hidup untuk tetap optimis dalam menjalani hidup. Mana filosofi yang cocok denganmu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team