Memaafkan kesalahan orang lain adalah tindakan yang mudah diucapkan namun nyatanya cukup sulit untuk dilakukan. Gak semua orang bisa benar-benar memaafkan orang lain meskipun dimintai maaf secara tulus.
Ditambah lagi jika yang bersangkutan gak meminta maaf, bisa-bisa kesalahannya bakal diingat sepanjang hayat dan hati terus diliputi perasaan benci. Padahal, memiliki kemampuan untuk memaafkan orang lain bisa bikin kita meraih lima keuntungan berikut lho, bestie.
Mampu memaafkan orang lain baik itu yang meminta maaf secara langsung ataupun gak, akan membuat hidup kita lebih tenang. Gak akan ada dendam yang dirasakan sehingga kitapun jadi gak memikirkan kesalahan orang lain secara terus menerus.
Waktu dan energi yang dimiliki jadi bisa digunakan untuk melakukan hal lain yang lebih bermanfaat ketimbang membenci orang lain yang bahkan mungkin sudah lupa akan kesalahannya pada kita. Beruntung banget kan kalau bisa jadi seorang pemaaf?
Memaafkan orang lain juga bisa membuat pemikiran kita lebih bijak dan dewasa. Kita belajar untuk gak selalu memikirkan diri sendiri dan berusaha melihat dari sudut pandang yang berbeda. Selain itu, kita juga jadi gak gampang menyudutkan orang lain dengan sembarangan.
Pemikiran seperti ini hanya dimiliki mereka yang didewasakan oleh pengalaman hidup. Gak sembarang orang lho bisa begini.
Menjadi pemaaf juga bikin kita punya banyak teman dan relasi. Sebab, kita gak mudah menyalahkan orang lain dan juga gak gampang membenci seseorang. Makanya, kita bisa berteman dengan siapapun dan terus memperluas relasi.
Jika kamu punya sifat seperti ini, pasti deh temanmu ada dimana-mana. Bahkan, banyak diantaranya yang akan rela membantu mu saat kamu butuh pertolongan.
Orang yang pemaaf pastinya menghindari banget bersikap kekanak-kanakan, gampang marah, dan menyudutkan orang lain tanpa bukti yang jelas. Inilah kenapa si pemaaf biasanya disukai banyak orang. Selain karena sikapnya yang dewasa, dia juga bukan tipe orang yang punya sifat menyebalkan.
Lebih sering bersikap santai dan gak membesar-besarkan masalah jadi nilai plus dari orang yang pemaaf. Meski begitu, jangan meremehkan dirinya, sebab jika kamu sampai kelewatan si pemaaf juga bisa marah, lho.
Karena dorongan hatinya untuk memaafkan orang lain, orang tipe satu ini terlihat awet muda dan auranya juga sangat positif. Gak heran sih, sebab dia gak memendam perasaan benci pada siapapun. Makanya lebih mudah baginya untuk merasa bahagia.
Gak mudah memang untuk memaafkan kesalahan orang lain. Terutama jika kesalahannya sangat membekas di hati dan pikiran.
Namun, menyimpan kebencian secara berlarut-larut juga gak akan memberikan keuntungan apapun bagi kita. Sebaliknya, jika kita mau memaafkan dan mengikhlaskan semuanya, lima kelebihan di atas jadi bisa dirasakan. Jadi, kamu mau pilih yang mana?