ilustrasi hewan peliharaan (freepik.com/freepik)
Pada laman Healthline dijelaskan bahwa terapi hewan peliharaan (pet therapy) adalah terapi yang melibatkan interaksi antara seseorang dan hewan terlatih. Terapi ini biasanya dipandu oleh pawang hewan. Tujuan terapi hewan peliharaan adalah untuk membantu seseorang pulih dari masalah kesehatan kesehatan mental dan fisik tertentu. Anjing dan kucing adalah hewan yang paling umum digunakan dalam terapi hewan peliharaan. Namun, ikan, marmut, kuda, dan hewan lain yang memenuhi kriteria juga dapat digunakan tergantung pada tujuan terapi dari rencana perawatan seseorang.
Terapi ini telah terbukti memberikan manfaat yang signifikan bagi mereka yang mengalami depresi, kecemasan, gangguan stres pasca trauma, demensia, autisme, stroke, cedera, dan masih banyak lagi. Manfaat yang didapat seperti meningkatkan keterampilan motorik dan gerakan sendi, mengembangkan keterampilan sosial, mengatasi kecemasan dan kesepian, meningkatkan komunikasi verbal, dan lainnya. Akan tetapi, perlu diingat untuk konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau terapis untuk memahami terapi hewan yang tepat untuk kamu.
Faktanya, ada hal positif memiliki hewan peliharaan dan berdampak positif bagi manusia. Jadi, jika kamu belum memiliki hewan peliharaan, hal ini bisa menjadi pertimbangan untuk mulai mengadopsinya. Akan tetapi, pastikan kamu memahami konsekuensi jika ingin memelihara hewan dan mampu bertanggung jawab untuk mengurusnya. Jangan sampai kamu membuat hewan peliharaan telantar, ya!