ilustrasi menolak (unsplash.com/Priscilla Du Preez)
Saat pernah terpuruk karena diperlakukan dengan buruk oleh orang lain, sikap yang benar, harusnya kamu gak mau kalau sampai orang lain merasakan hal sama. Bukan malah membalas dendam, dengan cara melakukan hal buruk itu ke orang lain.
Sebagai contoh, saat kecil pernah mengalami perundungan atau bullying. Ketika kamu sudah dewasa, dan punya kuasa, kamu pun melakukan perundungan ke pihak yang kamu anggap lemah. Ketika mendapat reaksi keras dari orang sekitar, jadi playing victim, beralasan kalau dulu kamu pernah diperlakukan seperti itu. Jika demikian cara pandangmu, udah, urusan bullying ini sampai kapan pun gak selesai-selesai, deh.
Lebih baik, hentikan hal tersebut. Agar ke depannya tak ada lagi korban-korban yang tersiksa, ya. Jadikan itu masa lalu, agar tak ada lagi roda karma yang menyakitkan.
Sekarang sudah sadar, ya, kalau hal-hal tadi yang sekilas tampak normal, tapi sebenarnya toksik. Jadi, dihindari, bukan malah ikut-ikutan. Kamu pasti bisa!