Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi merenung (pexels.com/Masha Raymers)
ilustrasi merenung (pexels.com/Masha Raymers)

Apakah kamu termasuk tipe orang yang memiliki ambisi berlebih? Atau memiliki patokan harus sempurna dalam hidup? Kamu cenderung memiliki kemauan keras dan rela melakukan apapun asal target dan tujuannya tercapai. Apa pun kondisinya, dirimu harus menjadi orang yang paling unggul.

Sebenarnya, tidak ada yang salah dengan beragam keinginan tersebut. Semua tergantung bagaimana kamu mengelola serta mengendalikannya, asal jangan sampai kebablasan. Lantas, apa saja red flag kamu harus mulai memberikan kelonggaran pada diri sendiri? Berikut lima di antaranya.

1. Merasa tertekan

ilustrasi merasa tertekan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Memiliki ambisi dan tujuan hidup yang harus diraih, tentu saja kita akan merasa lebih bersemangat. Kamu terpacu bekerja keras dan melakukan segala sesuatu dengan sebaik mungkin. Tapi, tahukah kamu? Hal ini juga seringkali membawa dampak negatif, lho. Terutama ketika kamu terpaku pada sebuah ambisi dan keinginan secara berlebihan.

Salah satu di antara red flag bahwa kamu harus memberi kelonggaran pada diri sendiri yaitu adanya perasaan tertekan. Memiliki beragam keinginan itu boleh, tapi bukan berarti kamu menekan diri secara berlebihan apalagi sampai mengacaukan kondisi kesehatan mental.

2. Timbul keharusan untuk sempurna  tanpa cela

ilustrasi perempuan karier (pexels.com/Vlada Karpovich)

Dalam menjalani hidup, seringkali pikiran kita dipenuhi oleh beragam target kesempurnaan. Kamu ingin segala sesuatunya berjalan sesuai ekspektasi. Gak ada kata tidak, apalagi jika harus gagal bahkan kalah saing dengan yang lain.

Tanpa disadari, keinginan mutlak untuk bisa meraih setiap target dan tujuan secara sempurna merupakan red flag kamu harus mulai memberi kelonggaran pada diri sendiri. Keharusan yang demikian menjadi awal permulaan dari ambisi toxic yang bisa membawa banyak dampak negatif di kemudian hari.

3. Mulai terpikirkan cara-cara tidak jujur

ilustrasi ketahuan menyontek (pexels.com/RODNAE Productions)

Pernahkah kamu memiliki target dan tujuan dalam hidup? Entah itu terkait prestasi akademis yang harus diraih maupun jabatan dan karir yang harus diduduki. Apalagi jika sampai terbersit keinginan untuk melakukan cara-cara tidak jujur guna mewujudkan tujuan dan target tersebut.

Berada dalam situasi yang demikian merupakan red flag kamu harus segera memberi kelonggaran pada diri sendiri. Sesuatu yang belum bisa tercapai secara sempurna itu bukan hal yang memalukan. Justru kesalahan terbesar ketika kamu rela menghalalkan segala cara hanya untuk memenuhi keinginan sesaat.

4. Keinginan untuk menjatuhkan antar sesama

ilustrasi mengobrol (pexels.com/SHVETS Production)

Berbicara tentang tujuan dan target dalam hidup, persaingan tidak sehat seringkali datang menyertai. Kamu rela saling menjatuhkan antar sesama asalkan apa yang menjadi target dan tujuan hidupmu bisa tercapai. Namun yang jadi pertanyaan, apakah itu perilaku yang bijak?

Jawabannya tentu saja tidak. Keinginan menjatuhkan antar sesama merupakan salah satu red flag kamu harus memberi kelonggaran pada diri sendiri. Sikap saling sikut satu sama lain hanya akan merugikan diri sendiri ke depannya.

5. Memaksa diri di luar batas kemampuan

ilustrasi merasa pusing (pexels.com/Karolina Grabowska)

Memang tidak dapat dipungkiri jika dalam menjalani hidup kita juga memiliki beragam kemauan dan juga keinginan. Hal ini dikarenakan sebagian dari kita turut memiliki tujuan yang melambung jauh di luar batas kemampuan. Bahkan untuk mencapainya rela menempuh dengan berbagai cara.

Ketika mulai timbul kemauan untuk memaksakan diri di luar batas kemampuan, ini merupakan red flag di mana kamu harus memberikan kelonggaran pada diri sendiri. Memaksakan diri untuk harus meraih target dan tujuan di luar batas kemampuan hanya akan merugikan diri sendiri.

Memiliki keinginan dan beragam tujuan itu boleh. Namun demikian, jangan sampai kamu mengekang diri secara berlebihan dengan hal tersebut. Jika kamu mulai mengalami lima red flag di atas, segera beri kelonggaran pada diri sendiri, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team