ilustrasi standar sosial (unsplash.com/shahin khalaji)
Standar sosial yang menyuruh kita untuk menyembunyikan emosi atau masalah mental adalah pandangan yang harus kita koreksi. Menerima kesehatan mental dan merangkul keterbukaan tentang emosi adalah langkah positif menuju kesejahteraan pribadi.
Jangan biarkan stigma sosial mencegah kalian untuk mencari bantuan atau berbicara terbuka tentang perasaan kalian. Kebijakan untuk mengabaikan standar ini membantu menghilangkan tekanan ekstra dan membangun dukungan sosial yang sebenarnya penting untuk kesehatan mental kalian.
Membongkar standar sosial yang tidak masuk akal tidak berarti menolak norma-norma sosial yang positif. Sebaliknya, ini adalah undangan untuk membebaskan diri dari beban yang tidak perlu, memberikan kalian ruang untuk berkembang dan menjadi versi terbaik dari diri kalian.
Penampilan fisik, timeline kehidupan, ketakutan akan kegagalan, definisi sempit kesuksesan, dan stigma terkait kesehatan mental adalah hal-hal yang bisa kalian lepaskan. Dengan memandang hidup kalian dengan perspektif yang lebih luas dan membebaskan diri dari ekspektasi yang tidak masuk akal, kalian dapat membuka pintu menuju kehidupan yang lebih autentik dan memuaskan.