Circle pertemanan bisa jadi tempat paling aman buat berbagi cerita, ketawa bareng, dan tumbuh bersama. Di sana, kamu belajar tentang kepercayaan, saling memahami, dan dukungan yang tulus tanpa pamrih. Tapi kadang, dinamika yang sudah lama terbentuk bisa bikin kamu terlena. Kamu merasa wajib selalu ada, selalu nyambung, padahal sebenarnya mulai kelelahan. Hubungan yang awalnya ringan bisa berubah jadi beban saat kamu gak lagi merasa nyaman di dalamnya.
Pertemanan yang sehat harusnya memberi ruang buat tumbuh, bukan justru menguras energi. Kalau kamu mulai sering merasa drained setiap kali nongkrong, atau malah jadi overthinking setelah ngobrol, mungkin ini tanda bahwa ada yang perlu diatur ulang. Gak selalu berarti kamu harus menjauh, tapi kamu perlu tahu kapan waktunya menjaga jarak dan melindungi diri. Yuk, kenali tanda-tanda kalau circle pertemananmu mulai gak seimbang dan udah saatnya kamu menata ulang hubungan sosialmu.