Makan seharusnya jadi cara memenuhi kebutuhan tubuh, bukan pelarian dari emosi yang gak selesai. Namun, banyak orang tanpa sadar menjadikan makanan sebagai penenang saat stres, sedih, marah, atau merasa kosong. Kalau dibiarkan, pola ini bisa mengganggu mental health, pola makan sehat, bahkan hubunganmu dengan tubuh sendiri.
Emotional eating sering terasa wajar karena efeknya instan dan menenangkan sesaat. Padahal, setelahnya justru muncul rasa bersalah, kehilangan kontrol, dan kebiasaan makan berlebihan yang berulang. Yuk, simak lima tanda emotional eating yang sering gak disadari sekaligus cara mengatasinya dengan lebih sehat!
