5 Tips Mengatasi Overwhelm Agar Hidup Lebih Seimbang 

Saat kamu merasa kewalahan atau overwhelm terhadap tugas-tugasmu, dan bingung harus memulai dari mana, hal yang harus kamu lakukan adalah membuat daftar prioritas. List prioritas yang dibuat akan membantumu untuk lebih fokus dan mengurangi rasa bingung. Ambil waktu sejenak untuk mengidentifikasi tugasmu satu-persatu dan mengurutkan berdasarkan prioritasnya.  

Kerjakanlah tugas yang paling penting, memiliki dampak besar atau dengan tenggat waktu yang sangat mendesak. Selesaikan tugasmu satu-persatu dan hindari multitasking. Hal itu dapat meminimalkan overwhelm yang kamu alami dan menjadikanmu pribadi yang lebih terorganisir.

Meskipun kamu sangat sibuk dan merasa kewalahan terhadap tugas dan tanggung jawab yang diemban. Kamu tidak boleh mengabaikan kesehatanmu, karena kesehatan adalah hal yang nomor satu. Jangan pelit waktu pada diri sendiri, beristirahatlah jika memang sudah waktunya istirahat.

Luangkan waktu untuk diri sendiri, misalnya dengan jalan-jalan, membaca buku atau pergi menonton. Mengambil waktu jeda antara diri sendiri dan tuntutan tugas yang ada, bisa membuat pikiranmu lebih fresh. Sehingga kamu bisa menjadi lebih siap menghadapi tantangan dan mempunyai semangat baru.

Kalau kamu benar-benar kewalahan, maka meminta bantuan pada orang lain adalah hal yang dianjurkan. Meskipun terkadang kamu merasa mampu menangani semuanya sendiri, tetapi tidak ada salahnya jika meminta bantuan pada orang lain. Orang yang meminta bantuan bukan berarti orang yang lemah.

Berkomunikasilah dengan keluarga, sahabat, atau rekan kerja terkait hal yang kamu alami. Mereka akan membantumu mengurangi beban yang ada. Bahkan, dapat membantu dalam menemukan persepektif baru serta solusi.

Setiap manusia memiliki batasannya masing-masing terhadap sesuatu. Oleh karena itu, apabila kamu sudah mencapai batasmu dalam menerima tugas atau tanggung jawab, jangan sungkan untuk menolak. Menetapkan batasan adalah hal yang perlu dilakukan saat kamu merasa overwhelm atau ingin menghindarinya.

Sebaiknya, komunikasikan kepada atasan atau rekanmu bahwa kamu tidak mampu lagi jika diberi beban tambahan. Cobalah meminta izin untuk menyelesaikan tugas yang ada terlebih dahulu. Namun, perlu diingat, tetap gunakan kalimat yang sopan untuk penolakan dan permintaan izin yang kamu lakukan.

Seringkali tanpa sadar, mungkin kamu telah terjebak dalam pemborosan waktu yang tidak perlu, sehingga menyebabkan menumpuknya tugas tertentu dan membuat dirimu kewalahan. Oleh karena itu, salah satu kemampuan yang penting untuk diterapkan dalam mengatasi kewalahan adalah time management. Beberapa pilihan time management yang bisa kamu pilih, seperti teknik podomoro, atau time blocking.

Selanjutnya, kamu perlu menyesuaikan teknik mana yang mungkin membuatmu lebih nyaman ketika menerapkannya. Kelola waktu yang kamu miliki dengan bijaksana, hindarilah kebiasaan menunda. Ingatlah bahwa setiap detik berharga.

Meskipun mengatasi overwhelm atau rasa kewalahan memang tidak gampang, tetapi dengan menerapkan beberapa tips yang telah dibahas, bukan tidak mungkin kamu mampu menghadapinya. Kamu lah yang mempunyai kendali atas dirimu, bangun kesadaran diri, tekad dan komitmen agar dapat keluar dari zona tersebut. Sehingga, nantinya hidupmu bisa menjadi lebih seimbang dan bermakna.