Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi perempuan melamun (pexels.com/@liza-summer)

Pernahkah kamu merasa gelisah saat tahun baru sudah di depan mata? Bukannya semangat, malah kepala penuh dengan pikiran yang bikin overthinking. Mulai dari belum tercapainya resolusi, tekanan untuk "lebih baik," hingga ketakutan menghadapi tahun baru. Rasanya, seperti ada beban tak terlihat yang bikin sulit bernapas.

Kecemasan ini wajar, kok. Tapi kalau dibiarkan, bisa bikin kamu kehilangan momen untuk menikmati pergantian tahun. Daripada tenggelam dalam rasa cemas, lebih baik lakukan sesuatu untuk mengatasinya. Yuk, simak lima tips menghadapi kecemasan jelang tahun baru agar kamu lebih siap melangkah!

1. Evaluasi diri, bukan menyalahkan diri

ilustrasi perempuan (pexels.com/@ivan samkov)

Daripada fokus pada kesalahan atau kegagalan, coba alihkan perhatianmu pada pelajaran yang bisa diambil dari tahun ini. Setiap pengalaman, baik atau buruk, pasti punya sisi positif yang bisa dijadikan bekal untuk melangkah ke depan. Jangan terlalu keras pada diri sendiri.

Ambil waktu sejenak untuk menulis hal-hal yang sudah kamu capai. Gak harus besar, bahkan pencapaian kecil seperti bangun lebih pagi atau konsisten olahraga juga layak dirayakan. Ingat, perjalanan hidup bukan tentang sempurna, tapi tentang terus belajar dan berkembang.

2. Kurangi overthinking dengan fokus pada momen saat ini

ilustrasi perempuan melukis (pexels.com/@olia danilevich)

Kadang kecemasan muncul karena kamu terlalu sibuk memikirkan masa depan yang belum tentu terjadi. Daripada membayangkan skenario buruk, coba deh fokus pada apa yang bisa kamu lakukan sekarang. Mulai dengan hal-hal kecil seperti meditasi atau latihan pernapasan untuk menenangkan pikiran.

Selain itu, lakukan aktivitas yang kamu nikmati seperti membaca buku, memasak, atau sekadar jalan-jalan santai. Dengan menikmati momen saat ini, kamu bisa lebih bersyukur dan merasa lebih damai. Ingat, kebahagiaan itu sering kali ditemukan di hal-hal sederhana, lho!

3. Terima ketidakpastian sebagai bagian dari hidup

ilustrasi perempuan rileks (pexels.com/@polina-zimmerman)

Kecemasan sering muncul karena kita ingin semua hal berjalan sesuai rencana. Namun, hidup penuh dengan ketidakpastian, dan itu adalah bagian dari perjalanan yang harus diterima. Alih-alih mengontrol segalanya, cobalah fokus pada hal-hal yang benar-benar bisa kamu kendalikan.

Latih dirimu untuk lebih fleksibel dalam menghadapi perubahan. Jika ada hal yang nggak sesuai harapan, anggap saja sebagai pengalaman berharga yang menguatkanmu. Dengan menerima ketidakpastian, kamu akan merasa lebih bebas dan ringan dalam melangkah ke depan.

4. Cari dukungan dari orang terdekat

ilustrasi ibu dan anak (pexels.com/@elly-fairytale)

Jangan ragu untuk berbagi cerita dengan keluarga atau teman terdekat. Kadang, hanya dengan didengar saja, rasa cemas sudah berkurang. Kamu juga bisa meminta pendapat atau masukan mereka untuk menghadapi kekhawatiranmu.

Kalau butuh, kamu juga bisa mencari komunitas atau forum yang membahas topik yang sama. Dengan begitu, kamu tahu kalau kamu gak sendirian dan ada banyak orang yang juga menghadapi tantangan serupa. Dukungan sosial itu penting banget, lho, untuk menjaga kesehatan mentalmu.

5. Tentukan batasan dan jangan berlebihan

ilustrasi menyalakan lilin aromaterapi (pexels.com/@ekaterina-bolovtsova)

Jelang tahun baru, kita sering terlalu sibuk dengan persiapan hingga lupa untuk memberi ruang bernapas. Pastikan kamu menetapkan batasan, baik untuk pekerjaan maupun aktivitas lainnya, agar gak merasa kewalahan. Ingat, tidak semua hal harus diselesaikan sekaligus. Luangkan waktu untuk beristirahat atau melakukan sesuatu yang membuatmu merasa nyaman. Membatasi diri dari hal-hal yang terlalu membebani akan membuatmu lebih siap menghadapi tahun baru dengan energi yang segar dan semangat baru.

Kecemasan jelang tahun baru itu normal, tapi jangan sampai menguasai dirimu. Dengan mencoba tips di atas, kamu bisa lebih siap menghadapi tahun yang baru dengan langkah yang lebih ringan. Ingat, setiap tahun adalah kesempatan baru untuk tumbuh dan menjadi versi terbaik dirimu. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team