5 Tips Merawat Meja Kayu, Jangan Kena Matahari Langsung

Langkah pertama dan terpenting dalam merawat meja kayu adalah pembersihan rutin. Debu dan kotoran dapat dengan mudah menumpuk di permukaan, dan jika dibiarkan dapat menyebabkan goresan atau kerusakan pada kayu.

Sebaiknya menggunakan kain lembut, bebas serabut atau kain mikrofiber untuk menyeka permukaan meja dengan lembut. Hindari menggunakan produk pembersih yang abrasif atau keras karena dapat merusak kayu. Jika ada tumpahan atau noda di atas meja, segera bersihkan untuk mencegah kerusakan atau perubahan warna pada kayu.

Jika meja kamu memiliki detail yang rumit seperti ukiran, gunakan sikat halus atau sikat gigi untuk membersihkan area yang sulit dijangkau. Selalu bersihkan searah serat kayu, karena jika dilakukan dengan arah berlawanan dapat menyebabkan kerusakan atau goresan pada permukaan kayu. Setelah kamu selesai membersihkan meja, gunakan kain kering untuk menghilangkan cairan pembersih yang tersisa dan mencegah kerusakan akibat air.

Salah satu cara termudah untuk melindungi meja kayu dari kerusakan adalah dengan menggunakan tatakan gelas, alas piring, atau taplak meja. Aksesori ini tidak hanya menambah estetika pada pengaturan meja kamu, tetapi juga mencegah goresan dan noda dari minuman, piring, dan makanan panas atau dingin. Jika kamu menggunakan tatakan gelas, pastikan untuk memilih tatakan yang lembut untuk menghindari goresan atau kerusakan pada meja.

Cara lain untuk melindungi meja kamu adalah dengan menggunakan alas meja atau taplak meja. Table pads adalah pilihan yang bagus jika kamu memiliki meja yang mahal atau antik yang ingin kamu lindungi dari goresan, panas, atau kelembapan. Taplak meja juga dapat memberikan perlindungan sekaligus menambahkan sentuhan dekoratif pada penataan meja kamu. Pastikan saja memilih taplak meja yang tidak terlalu berat atau abrasif karena dapat merusak kayu.

Memoles meja kayu kamu secara teratur dapat membantu mempertahankan kilau dan mencegahnya menjadi kusam atau pudar. Sebelum memoles, pastikan meja dalam keadaan bersih dan kering. Gunakan kain lembut untuk mengoleskan sedikit semir furnitur atau lilin lebah ke permukaan meja. Gosokkan semir dengan lembut dan merata, pastikan menutupi seluruh permukaan.

Setelah semir dioleskan, gunakan kain bersih yang lain untuk mengilapkan meja. Hindari menggunakan terlalu banyak semir, karena dapat menyebabkan penumpukan semir atau menarik debu dan kotoran. Seberapa sering kamu harus memoles meja tergantung pada jenis kayu dan penggunaannya. Aturan umumnya adalah memoles meja kamu setiap 3-6 bulan.

Sinar matahari langsung dapat menyebabkan meja kayu kamu memudar atau berubah warna seiring waktu. Jika memungkinkan, hindari meletakkan meja kamu di bawah sinar matahari langsung atau di dekat jendela yang mendapat banyak sinar matahari.

Jika kamu tidak dapat menghindari sinar matahari, gunakan tirai atau kerai untuk menghalangi sinar matahari selama waktu paling terang di siang hari. Kamu juga bisa menggunakan taplak meja atau alas piring untuk menutupi permukaan meja dan mencegah kayu terkena sinar matahari langsung.

Meja kayu dapat dipengaruhi oleh perubahan kelembapan, yang dapat menyebabkan kayu memuai atau menyusut. Ini dapat menyebabkan retakan atau bengkoknya meja. Untuk mencegahnya, cobalah untuk menjaga tingkat kelembapan yang konsisten di rumah. Idealnya, tingkat kelembapan harus antara 40-60 persen.

Di bulan musim panas, saat udara lebih lembap, gunakan AC atau dehumidifier untuk mengurangi kelembapan di udara. Sebaiknya hindari menempatkan meja kamu di dekat sumber panas atau kelembapan apa pun, seperti radiator atau ventilasi udara.

Meja kayu adalah tambahan yang indah dan klasik untuk rumah mana pun. Dengan sedikit perawatan dan pemeliharaan rutin, kamu dapat membuat meja kayu kamu enak dipandang untuk tahun-tahun mendatang. Ingatlah untuk membersihkan meja secara teratur, melindungi permukaannya dengan tatakan gelas atau taplak meja, poles meja beberapa bulan sekali, hindari sinar matahari langsung dan mengatur tingkat kelembapan di rumah.