Mulai dari kapan lulus, kapan nikah, kapan punya anak, kapan kerja, kapan beli rumah, kapan menguruskan badan, kapan punya anak yang kedua, kapan punya kendaraan sendiri, sampai segala jenis kapan-kapan yang lainnya. Rasanya apa cuma di Indonesia ya, bentuk pertanyaan semacam ini dianggap wajar?
Hmm, kalau kamu adalah salah satu dari sekian banyak orang yang sering menggunakan pertanyaan semacam ini sekedar untuk basa-basi, sebagai alat untuk “mencairkan suasana”, atau memang betul-betul peduli, sebaiknya mulai sekarang pikir dua kali deh sebelum bertanya “kamu kapan”. Mau tahu kenapa? Ini dia alasannya.